Diamond no Ace Mendapatkan Penghargaan Manga Sport Kategori Shonen Terbaik


Anime              : Daiya no Esu, Diamond no Ace, Ace of Diamond
Studio              : MadHouse, I.G Production
Rating (MAL) : 8,2/10
 Daiya No Esu yang diterbitkan di Indonesia dengan judul Diamond no Ace, adalah sebuah seri manga shōnen Jepang bertema bisbol yang ditulis dan diilustrasikan oleh Yuji Terajima serta diterbitkan oleh Kodansha. Manga ini telah dimuat dalam majalah Weekly Shōnen Magazine sejak tahun 2006. Pada tahun 2008, Ace of Diamond menerima Penghargaan Manga Shogakukan untuk kategori shōnen. Pada tahun 2010, seri ini memenangkan Penghargaan Manga Kodansha untuk kategori manga shōnen terbaik.
Adaptasi anime-nya ditayangkan sejak tanggal 6 Oktober 2013 hingga 28 Maret 2016. Dua Animasi DVD asli dibundel dengan volume keempat dan kelima dari manga Ace of Diamond Act II, volume pertamanya diterbitkan tanggal 15 Juli 2016 dan volume kedua pada tanggal 16 September 2016. Adaptasi anime untuk Ace of Diamond Act II telah tayang perdana pada tanggal 2 April 2019.

Pemeran Utama nya yaitu Sawamura Eijun, bagi yang sudah nonton pasti sudah tidak asing dengan Eijun yang Selalu Berisik, Bodoh, Ceroboh, seperti MC anime sport pada umumnya ya wkwk. Impiannya adalah menjadi Ace untuk Seidou Gakkou, tapi pada awal masuk tim Baseball Seidou, dia ditolak pelatih nya untuk masuk karena terlambat dan mendapat hukuman melempar bolalurus 90 meter, tapi dia malah melempar Curve 90 M dan pelatihnya kaget karena baru pertama kali melihat lemparan Curve terpanjang, Tapi dia tetap ditolak oleh pelatihnya untuk masuk sebagai hukumannya karena terlambat

Selanjutnya Adalah Kapten Kazuya Miyuki Pemain jenius yang menjadi Partner Eijun dan rivalnya Satoru Furuya sebagai Catcher dan Pitcher, karena bakatnya ia diincar oleh Inashiro Jitsuryu tapi dia menolak dan masuk seidou.
Selanjutnya adalah Satoru Furuya Rival Sawamura. Furuya adalah siswa baru yang langsung menonjol. Dia yang pertama kali masuk masuk tim inti di antara siswa baru lainnya. Dia dijuluki monster dalam kemampuan pitchingnya. Furuya ini tipe yang pendiam, kebalikannya Sawamura. Salah satu pemain yang menjadi pusat perhatian dari lawannya. Baru kelas satu dan beberapa pertandingan berturut-turut menjadi starter pitcher. Dia Menjadi Ace pada kelas 2 mendahului Sawamura.

Disini saya hanya membahas tokoh yang menjadi pusat perhatian saja, masih banyak tokoh lainnya yang menjadi pusat perhatian, lebih jelasnya lagi bisa tonton sendiri animenya.


Post a Comment

0 Comments